Para punggawa City, rayakan gol Mario Balotelli
(foto:Getty Images)
A. Firdaus - Okezone Senin, 17 Oktober 2011 16:59 wib
PEKAN kedelapan
menjadi momen spesial bagi publik Etihad Stadium. Sebab, untuk pertama kalinya
di musim ini Manchester City berhasil mengkudeta saudara tuanya, Manchester
United dari singgasana Premier league 2011/2012.
Ya, semua itu berkat dua hasil berbeda yang dijalani dari kedua klub yang
sama-sama bermarkas di kota Manchester. United yang bermain lebih awal dari
City, Sabtu (15/10/2011) ditahan imbang oleh tuan rumah Liverpool 1-1. Meski
berhasil menjaga kesucian mereka dari kekalahan pertamanya musim ini, namun tak
membuat Setan Merah ini bertahan di tahta teratas Premier League.
Pasalnya, selang beberapa jam, The Citizens yang
memainkan partai kedelapannya musim ini dengan hanya menjamu Aston Villa,
berhasil mengemas poin sempurna dengan mengalahkan tamunya 4-1.
Berkat hasil tersebut, City memimpin klasemen sementara Premier League dengan
raihan 22 poin. Berselisih dua poin dari The Reds Devils yang
hanya mengemas 20 poin.
Namun yang menjadi pertanyaan, sampai kapan City bisa nangkring di atas
‘saudara tuanya’ itu. Sepekan, dua pekan, atau hingga paruh musim.
Bagaimana kalau sepekan?, mungkin itu bisa saja terjadi dan menjadi acuan yang
tepat meski terlalu cepat. Namun, ada beberapa faktor yang bisa mewujudkan hal
itu.
Pertama, ini bisa saja terjadi karena kedua tim akan melakoni partai derby
Manchester akhir pekan ini. Kedua, partai Derby ke 161 nanti akan berlangsung
di Old Trafford markas dari United. Di mana dalam sejarah pertemuan kedua klub,
di Old Trafford, City hanya menang 15 kali dan kalah 32 kali, sisanya City
mampu menahan imbang United sebanyak 25 kali.
City juga Terakhir kali mengalahkan United di Theatre of Dreams pada tahun 2005
dengan skor 2-1. Sedangkan pada pertemuan terakhir di ajang Community Shield,
mereka takluk 3-2, setelah sempat unggul 2-0 di babak pertama.
Namun City bukan tanpa peluang untuk mempermalukan United di depan publiknya
sendiri. Terlepas dari kasus Carlos Tevez, para pemain City semakin matang
dengan formasi yang diterapkan Mancini musim ini. Pembelian Gael Clichy, Sergio
Aguero dan Samir Nasri menambah kualitas tim yang dimiiliki oleh Syeikh Mansour
ini.
Para pemain baru itu pun cukup padu dan tidak canggung memainkan perannya
masing-masing di City. Bahkan Aguero telah mencetak delapan gol dari tujuh kali
penampilannya di musim pertamanya di Premier League. Selain itu, striker
lainnya Edin Dzeko juga sudah mengoleksi enam gol. Sedangkan Mario Balotelli
baru saja membuat gol indah ke gawang Villa.
Perlu dicatat, City akan menjalani derby ini dengan status sebagai pemimpin
klasemen. Meskipun, Roberto Mancini menganggap derby Manchester ini bukan hal
yang spesial baginya. Partai Derby esok juga sekaligus menjadi ajang tes bagi
City untuk memastikan apakah mereka layak berada di atas United.
Jika mereka bisa mengimbangi atau bahkan mengalahkan United di Old Trafford,
maka boleh jadi City disebut penantang terberat United dalam mempertahankan
gelarnya di musim ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar